Other Side

Senin, 28 April 2014

Ngajar Membawa Berkah

Seminggu kemaren (totalnya sih lima hari) aku dapat kepercayaan ngajari seorang anak tentang vektor. Namanya Asma, kelas dua es de. Klo ga salah umure delapan taon. Huh kenopo yo always ga eling soal umur anak-anak. Padahal si ibu selalu cerita soal anak iki.

Nah, anake iki puinter. Lah aku cuma bilangin sekali, udah lengket ket ket kayak pake lem gitu. Besok-besoknya ga bakal diulang materi hari ini. Kalo ga sengaja terulang, si Asma pasti akan bilang gini :
"Ah kan ini sudah diajari kemaren mah?"

Wataw... telak membuatku cuman bisa senyum-senyum isin.

Eimeizing lah pokoke anak ini. Aku jadi terpacu semangat belajar vektor. Alhasil meluncurlah daku bak meteor, ke rumah belajar geratise mbah Dzofar. Sang mahaguru de vektor. Sampai di beranda-nya mbah Ndop (panggilan akrabe), aku sudah geleng-geleng kepala saking kagume. Huhu lama banget aku ga mampir eh renovasinya sudah semegah itu. oya ini alamate mbah Ndop : www.dzofar.com.

Langsung saja aku membuka link tutorial. Halaman yang paling aku suka. Karena bisa belajar geratis tis tis tis. Aaannnddd... mataku langsung tertarik dengan sebuah tutorial baru "Video Tutorial Vector Corel Draw OBAMA "HOPE" STYLE. Wow gaya baru. Gini nih yang namanya hope-nya si Obama :

Huwaaa tergelitik lah tangan dan hasrat ku untuk menjajal kemampuan imajinatifku untuk gaya ini. Aku download video tutorial itu. Tak plototin. Diulangi. Plototin lagi. Ulangi lagi. Gitu terus lah. Hingga dengan pedenya aku mencoba mengutak-atik fotoku yang super duper manis (terbang melayang lalau kepentok plafon dan sukses nyungsep di kolong meja).

Setiap hari, kucoba. Terus kucoba. Dan kucoba lagi.

Hasilnyaaaa...
Gimana? Muanis tooo ^__*
Me without de glasis hehe

Yah setidaknya iso lah niru-niru style si Obama sitik. Monggo sing mo ngasih kri(p)ik dipersilahkan dengan sangat. Sangat diharapkan. Sangat ditunggu.

Yang paling penting dari episode kali ini (uhuk), pelajaran berharga-nya adalah berkah memberi itu tak pernah ternilai. Coba bayangin kalo aku ga nerima tawaran ngajari Asma. Ga bakalan kemampuan nge-vektor ini kembali terasah. Dan sebenarnya, bukan aku yang ngajarin Asma, melainkan sebaliknya, aku yang banyak belajar dari bocah itu. Wuaaa.. peluk erat Asma. Muah muah muah :*

Nah, wan kawan, jangan pernah ragu berbagi kemampuan, insyaAllah ada balasan yang jauh lebih baik dan berkah untuk kita. Meski tidak langsung, ya kapan nanti pasti dibalas. Ga di dunia ya paling di akhirat. Hoho semacam berubah jadi ustadzah ngono yo. Eh! mengingatkan mah bukan cuman tugas manusia berlabel Ustadz atao Ustadzah toh.

Ngono wae. Mau diterima alhamdulillah, semoga menjadi multikebaikan. Kalopun ga nerima, yo wes akurapopo :D

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts

Mengenai Saya

Bagimu, aku pasti biasa saja. Begitulah aku.

Pengikut

Blogger news

Blogroll

Blogger templates

Blogger templates

 
Free Flash TemplatesRiad In FezFree joomla templatesAgence Web MarocMusic Videos OnlineFree Website templateswww.seodesign.usFree Wordpress Themeswww.freethemes4all.comFree Blog TemplatesLast NewsFree CMS TemplatesFree CSS TemplatesSoccer Videos OnlineFree Wordpress ThemesFree CSS Templates Dreamweaver